Pada awalnya guru merupakan satu-satunya sumber belajar siswa untuk memperolah pelajaran, kemudian berkembang dengan pemanfaatan buku sebagai sumber belajar.
Media yang digunakan pada awalnya berupa alat bantu media visual seperti model, objek, gambar dll. Media visual ini tidak tertalu memperhatikan aspek desain, pengembangan pembelajaran, dan evaluasinya.
Pada akhir tahun 1950, teori komunikasi mulai mempengaruhi penggunaan alat bantu audio visual, yang berupa sebagai penyalur pesan atau informasi belajar.
Tahun 1960-1965, teori tingkah laku dari B.F Skinner mulai mempengaruhi penggunaan media dalam pembelajaran, teori ini membantu dan mendorong terciptanya media pembelajaran yang dapat mengubah tingkah laku siswa sebagai hasil proses pembelajaran.
Tahun 1965-1970, pendekatan sistem mulai mempengaruhi kegiatan pendidikan, pendekatan sistem ini mendorong penggunaan media sebagai bagian integral dalam proses pembelajaran.
Abad ke 20, barulah masuk pengaruh audio pada media visual, yang dikenal saat ini sebagai media audio visual, penggunaan media audio visual semakin banyak digunakan sampai saat ini.
0 comments:
Post a Comment