MANAJEMEN PENGELOLAAN INSTITUSI
Implementasi Kegiatan
16. Berikan contoh nyata kontribusi Saudara sebagai dosen, berupa pemikiran untuk meningkatkan kualitas manajemen/pengelolaan institusi (universitas, fakultas, jurusan, laboratorium, manajemen sistem informasi akademik, dll) dan implementasi kegiatan.
Sebagai seorang dosen yang professional sudah seharusnya saya berkontribusi terhadap peningkatan kualitas pengelolaan institusi, karena kemajuan institusi sangat bergantung terhadap sumbangan pemikiran dan kegiatan-kegiatan yang dilakukan oleh dosen. Saya sebagai dosen juga memiliki tugas tambahan sebagai pengurus Laboratorium Pendidikan Agama Islam, saya memberikan masukan kepada kepala laboratorium untuk menyediakan kelengkapan ruangan Laboratorium, berupa infokus, TV 42 inch, sound system, jaringan internet,dan komputer sebanyak 20 unit. Pada saat rapat Laboratorium PAI saya memberikan masukan agar membuat aturan berpakaian yang baik di lingkungan kampus, hal ini guna mencegah mahasiswa menggunakan pakaian yang tidak layak untuk dipandang dan menyalahi aturan di kampus. Kemudian peraturan berpakaian ini di buat dalam bentuk spanduk yang ditempatkan di lingkungan kampus. Selanjutnya saya juga membuat usulan pada ketua jurusan agar membuat spanduk aturan/cara mahasiswa untuk mengirim pesan yang baik terhadap dosen, baik itu mengirim pesan via sms maupun menggunakan aplikasi whatsapp dan media social lainnya, hal ini kemudian diwujudkan dengan membuat spanduk aturan berkirim pesan terhadap dosen. Pemikiran selanjutnya untuk meningkatkan kualitas manajemen/ pengelolaan institusi yaitu usulan agar penelitian mahasiswa berupa skripsi dibuat dalam versi online di website kampus, sehingga penelitian ini dapat diakses oleh mahasiswa, dosen, maupun pihak lainnya kapanpun dan dimanapun. Pemikiran saya terkait untuk meningkatkan kegiatan pembelajaran oleh dosen, yaitu dengan penyediaan infocus pada setiap ruangan kelas, hal ini sudah saya sampaikan kepada Ketua Jurusan Tarbiyah. Pemikiran saya selanjutnya yaitu untuk penyediaan akun internet bagi masing-masing mahasiswa di STAIN Gajah Putih Takengon, hal ini karena akun internet yang digunakan oleh mahasiswa saat ini yaitu akun bersama. Penggunaan akun secara pribadi oleh mahasiswa akan memberikan kecepatan akses internet yang tidak terganggu karena pemakaian oleh mahasiswa lainnya.
Dukungan Institusi
17. Dan bagaimana dukungan institusi terhadap kegiatan tersebut.
Dukungan institusi merupakan hal yang vital guna mencapai terwujudnya pemikiran-pemikiran yang saya usulkan. Dukungan institusi terhadap usulan-usulan pemikiran yang saya berikan sangat baik, Hal ini ditandai dengan dukungan penuh atas pemikiran-pemikiran yang saya ajukan. Usulan saya terkait perlengkapan Laboratorium PAI saat ini sedang dalam tahap perealisasian, walaupun hanya sebagian saja, hal ini disebabkan oleh kendala biaya, tetapi usulan ini akan diusahakan oleh pihak instansi dapat terealilsasi di tahun depan. Usulan saya terhadap aturan berpakaian mahasiswa di lingkungan kampus diberi dukungan oleh institusi berupa persetujuan dan pembuatan spanduk atas aturan berpakaian tersebut, institusi juga memberi izin agar spanduk aturan tersebut boleh dipasang dilingkungan kampus. Usulan saya berupa aturan mahasiswa dalam mengirim pesan kepada dosen juga diberi dukungan oleh institusi, dukungan berupa penyediaan spanduk oleh institusi dan pemberian ijin untuk memasang spanduk di lingkungan kampus khususnya di ruangan prodi. Pemikiran selanjutnya yaitu untuk membuat hasil penelitian dalam bentuk online dan di buat dalam website kampus diberi dukungan yang sangat baik oleh institusi, hal ini diwujudkan dengan akan dibuatnya tempat tersendiri di website STAIN Gajah Putih Takengon untuk publikasi penelitian mahasiswa. Tak cukup sampai disitu, data-data penelitian mahasiswa sudah mulai dikumpulkan dan dibuat dalam bentuk pdf yang kemudian nanti akan dapat di publikasi secara online. Usulan saya untuk menyediakan infokus ditiap ruangan kelas diberi resposn positif oleh institusi, dengan menyediakan infokus bagi dosen untuk mengajar. Ususlan saya terkait dengan akun internet bagi mahasiswa akan direalisasikan pada tahun depan, hal ini disebabkan oleh keterbatasan biaya untuk menambah bandwitch internet.
Kendali Diri
18. Berikan contoh nyata kendali diri yang Saudara tunjukkan sebagai dosen dalam implementasi manajemen/ pengelolaan institusi.
Kendali terhadap diri dalam implementasi/pengelolaan institusi adalah hal yang menjadi perhatian saya. Tidak dapat dipungkiri bahwa dalam melaksakan tugas saya sebagai seorang dosen pasti selalu ada konflik yang akan terjadi, baik itu antara diri saya dengan sesama teman sejawat, antara diri saya dengan mahasiswa, maupun antara disri saya dengan atasan. Tapi disinilah sangat dibutuhkan kendali diri yang baik agar semua konflik yang terjadi dapat diselesaikan dengan baik dan bijak. Contoh kendali diri yang saya lakukan dalam menghadapi konflik dengan mahasiswa, yaitu dengan tidak mudah terpancing emosi terhadap sikap mahasiswa yang kurang baik sewaktu proses belajar-mengajar dan luar jam belajar-mengajar. Contoh kendali diri yang saya lakukan ketika ada konflik dengan teman sejawat dengan mencoba menyelesaikan konflik dengan cara baik-baik dan mengajak teman yang terlibat konflik untuk berdiskusi atas konflik yang sedang terjadi, tak lupa pula untuk melakukan permintaan maaf terlebih dahulu terhadap teman sejawat agar diskusi yang dilakukan dapat berjalan dengan baik.
Kendali diri saya selanjutnya sebagai seorang dosen yang mempunyai tugas tambahan sebagai koordinator Program Studi Pendidikan Agama Islam yaitu saat menghadapi mahasiswa yang mempunyai masalah dibidang akademik, seperti belum teregistrasinya mahasiswa di portal SIAKAD dengan keterangan belum membayar uang kuliah, disaat seperti ini biasanya mahasiswa datang dengan wajah kesal. Menghadapi kondisi seperti ini saya akan berusaha sabar dan mempersilahkan mahasiswa tersebut untuk duduk terlebih dahulu dan kemudian saya bantu penyelesaian masalahnya.
Kendali diri juga saya lakukan saat menghadapi dosen-dosen di Program Studi Pendidikan Agama Islam, permasalahan yang sering muncul yaitu saat pembagian mata kuliah. Beberapa dosen ada yang merasa tidak adil dan tidak senang dengan pembagian mata kuliah, disinilah dibutuhkan kendali diri saya, karena untuk menghadapi dosen yang sedang marah saya harus bersikap tenang, kemudian mengajak dosen yang bersangkutan untuk berbicara dengan baik-baik dan tanpa amarah guna mencari solusi bersama.
Tanggung Jawab
19. Berikan contoh nyata tanggungjawab yang Saudara tunjukkan sebagai dosen dalam implementasi manajemen/ pengelolaan institusi.
Tanggung jawab sebagai seorang dosen adalah dengan melaksanakan tridarma perguruan tinggi, yaitu pendidikan dan pengajaran, penelitian dan pengembangan, dan pengabdian kepada masyarakat. Tanggung jawab saya sebagai dosen dalam hal pendidikan dan pengajaran adalah dengan melaksanakan perkuliahan sesuai dengan aturan yaitu 16kali pertemuan setiap semesternya, apabila kebetulan saya ada halangan untuk mengajar pada hari jadwal mengajar, maka saya akan mengganti pertemuan tersebut di hari yang lain. Dalam tanggung jawab saya dalam bidang pendidikan dan pengajaran, saya juga selalu membuat perencanaan perkuliahan yang diperbaharui disetiap semester, baik itu pembaharuan di bagian materi, strategi pembelajaran, media pembelajaran, evaluasi, serta mengikuti perkembangan teknologi yang kekinian. Tanggung jawab saya selanjutnya dalah melakukan penelitian dan pengembangan, hal ini juga telah saya lakukan secara rutin, dengan melakukan penelitian di setiap semesternya sejak 2016, kemudian penelitian-penelitian yang telah saya lakukan kemudian dipublikasi berupa artikel ilmiah jurnal. Tanggung jawab saya untuk mengabdi kepada masyarakat saya wujudkan denganmelakukan pengabdian kepada masysrakat disetiap semesternya pula, pengabdian yang saya lakukan sesuai dengan bidang keilmuan yang saya miliki. Dari ketiga tanggung jawab saya sebagai dosen di perguruan tinggi, saya sudah melakukannya, walaupun kegiatan-kegiatan yang saya lakukan kelak akan terus menerus coba saya perbaiki pada semester-semester selanjutnya. Seluruh kegiatan terkait Tridarma Perguruan Tinggi yang saya lakukan ini merupakan bentuk tanggung jawab saya untuk meningkatkan akreditasi institusi STAIN Gajah Putih Takengon dan akreditasi program studi.
Keteguhan Pada Prinsip
20. Berikan contoh nyata keteguhan pada prinsip yang Saudara tunjukkan sebagai dosen dalam implementasi manajemen/ pengelolaan institusi.
Keteguhan pada prinsip merupakan salah satu aspek yang sangat saya pegang teguh dalam melaksanakan tugas sebagai dosen. Contoh nyata yang saya lakukan dalam keteguhan pada prinsip yaitu pada proses pemberian nilai perkuliahan pada mahasiswa di akhir semester, saya selalu memberikan nilai sesuai dengan ketentuan yaitu 10% nilai kuis, 25% nilai tugas, 25% nilai mid semester, dan 40% nilai ujian akhir semester. Pemberian nilai juga tidak dapat dikompromikan dengan cara-cara yang tidak baik dan tidak etis serta mencederai rasa keadilan. Keteguhan prinsip juga saya tunjukkan dengan selalu memenuhi kewajiban mengajar sebanyak 16 kali pertemuan setiap semesternya, hal ini merupakan sesuai dengan aturan yang telah ditetapkan oleh institusi, apabila tiba-tiba saya berhalangan hadir untuk mengajar, saya akan menggantinya pada hari lain. Keteguhan pada prinsip juga saya lakukan pada saat ujian sidang munaqasah, saya memberikan pertanyaan-pertanyaan yang sesuai dengan judul dan isi skripsi yang sedang di sidangkan. Keteguhan pada prinsip juga saya tunjukkan dengan melakukan absensi finger print setiap hari tepat waktu dan apabila saya sedang berhalangan untuk hadir di kampus, maka saya akan membuat surat ijin.
Prinsip saya selanjutnya adalah anti korupsi dan anti gratifikasi, prinsip ini saya terapkan dengan tidak menerima pemberian mahasiswa berupa gratifikasi dalam bentuk apapun. Apabila ada mahasiswa yang mencoba memberi gratifikasi pada saya, maka akan langsung saya tolak dengan mengembalikannya, karena bentuk apapun gratifikasi akan memberi dampak negatif bagi saya pribadi dan mahasiswa.
0 comments:
Post a Comment