Materi Kuliah: Administrasi Pembelajaran
(Magang I – Observasi Pembelajaran di MI/SD)
1. Pengertian Administrasi Pembelajaran
-
Administrasi pembelajaran adalah serangkaian kegiatan yang berhubungan dengan perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi pembelajaran untuk mencapai tujuan pendidikan secara efektif dan efisien.
-
Administrasi tidak hanya berupa dokumen, tetapi juga mencakup pengelolaan kegiatan belajar-mengajar agar berjalan teratur, terukur, dan terdokumentasi.
2. Tujuan Administrasi Pembelajaran
-
Menjamin proses pembelajaran sesuai dengan kurikulum yang berlaku.
-
Membantu guru dalam mengorganisasi kegiatan mengajar agar lebih sistematis.
-
Menjadi pedoman bagi guru dalam mengukur keberhasilan pembelajaran.
-
Menjadi alat kontrol, evaluasi, dan supervisi oleh kepala sekolah/pengawas.
-
Menjadi bukti profesionalisme guru dalam menjalankan tugasnya.
3. Fungsi Administrasi Pembelajaran
-
Perencanaan → menentukan arah & strategi pembelajaran.
-
Pengorganisasian → mengatur sarana, prasarana, jadwal, dan dokumen.
-
Pelaksanaan → memastikan kegiatan belajar berjalan sesuai rencana.
-
Pengawasan & Evaluasi → menilai ketercapaian tujuan pembelajaran.
-
Dokumentasi → menyimpan arsip pembelajaran untuk kebutuhan akreditasi, supervisi, dan penilaian kinerja guru.
4. Komponen Administrasi Pembelajaran
a. Perencanaan
-
Kalender pendidikan.
-
Program tahunan (Prota).
-
Program semester (Promes).
-
Silabus.
-
RPP / Modul Ajar.
-
Jadwal pelajaran.
b. Pelaksanaan
-
Jurnal mengajar.
-
Daftar hadir siswa.
-
Catatan pembelajaran harian.
-
Dokumentasi kegiatan (foto/video, portofolio siswa).
c. Evaluasi
-
Kisi-kisi soal & instrumen penilaian.
-
Rekapitulasi nilai siswa.
-
Analisis hasil belajar.
-
Program tindak lanjut (remedial & pengayaan).
5. Contoh Dokumen Administrasi Guru MI/SD
-
Program Tahunan (Prota) → target capaian setahun.
-
Program Semester (Promes) → target capaian tiap semester.
-
RPP/Modul Ajar → panduan detail kegiatan pembelajaran.
-
Jurnal Mengajar → catatan harian guru tentang pelaksanaan pembelajaran.
-
Daftar Hadir Siswa → data kehadiran dan keaktifan siswa.
-
Analisis Hasil Evaluasi → rekapan dan analisis nilai siswa.
-
Buku Nilai / E-Rapor → laporan capaian belajar siswa.
6. Tantangan Administrasi Pembelajaran di MI/SD
-
Beban administratif guru terlalu banyak, sehingga mengurangi waktu fokus ke pengajaran.
-
Kurangnya integrasi teknologi (masih manual, belum berbasis digital).
-
Gap antara dokumen dengan praktik nyata: dokumen lengkap, tapi tidak sesuai pelaksanaan.
-
Kompetensi guru dalam IT masih beragam, sehingga tidak semua bisa memanfaatkan aplikasi administrasi.
7. Strategi Efektivitas Administrasi Pembelajaran
-
Pemanfaatan teknologi: e-rapor, e-learning, aplikasi manajemen kelas.
-
Kolaborasi guru dalam penyusunan dokumen (misalnya RPP bersama MGMP/KKG).
-
Manajemen waktu agar penyusunan administrasi tidak mengganggu proses belajar.
-
Supervisi akademik untuk memastikan administrasi sesuai dengan praktik pembelajaran.
8. Relevansi dengan Magang I (Observasi di MI/SD)
Mahasiswa diharapkan dapat:
-
Mengamati kelengkapan dokumen administrasi yang digunakan guru.
-
Membandingkan antara dokumen administrasi dengan praktik nyata pembelajaran.
-
Menyusun laporan observasi tentang bagaimana administrasi pembelajaran dikelola di sekolah mitra.
Diskusi Kelas
-
Menurut Anda, apakah administrasi pembelajaran lebih banyak membantu atau justru membebani guru? Mengapa?
-
Bagaimana peran teknologi digital (misalnya aplikasi e-rapor) dalam meringankan administrasi pembelajaran?
-
Apa saja administrasi pembelajaran yang pernah Anda lihat ketika di sekolah (misalnya saat PPL atau KKN)?
0 comments:
Post a Comment